Genderang Suling AAL angkatan 58
Genderang Suling Gita Jala Taruna adalah Suatu unit drumband yang dimiliki oleh Akademi Angkatan Laut yang sebagian besar alat – alatnya terdiri dari alat music perkusi seperti Senar Drum, Tenor Drum, Bass Drum dan alat melodi meliputi Bellyra, Terompet, Mellofone, Tuba. Genderang Suling di bentuk oleh Sersan Mayor Kadet Nirmolo pada bulan Desember 1956 dengan nama “Genderang Suling Korps Kadet”.
Tambur Mayor 3 angkatan 58
SMTKD (P) Arya Meiko Waliyanto
Genderang Suling Gita Jala Taruna mempunyai tugas sebagai perangkat dalam kegiatan protokoler upacara baik dalam lingkungan Akademi Angkatan Laut maupun di luar lingkungan TNI – AL. Bahkan saat melaksanakan program Latihan Integrasi Taruna Wreda yang di ikuti oleh AAL, AAU, Akmil, POLRI, dan IPDN di adakan Drum Band gabungan yang terdiri dari 5 unsur yang berbeda. Tapi kekompakan gerakan menunjukkan bahwa personil Genderang Suling memiliki satu jiwa dan semangat yang sama. Hal ini di karenakan adanya bimbingan dan pembinaan serta pewarisan nilai disiplin dan sikap yang baik dari Kadet Senior melalui wadah organisasi Genderang Suling.
Bass Drum AAL tenue Walrus
Di dalam Genderang Suling terdapat nilai – nilai yang dapat menjadi motivasi Kadet, yaitu Kebanggaan, Kepedulian, dan Mental. Yang pertama adalah Kebanggaan, muncul karena yang berhak memainkan alat Genderang Suling hanyalah Kadet, setelah lulus menjadi seorang perwira para Kadet tidak akan bisa lagi dengan bebas memainkan alat Genderang Suling. Selain itu nama Genderang Suling sudah di kenal oleh banyak masyarakat dan mempunyai tenue yang bermacam – macam sehingga menarik antusias masyarakat untuk di tonton. Ini akan menumbuhkan rasa bangga dalam Kadet untuk menguasai alat Genderang Suling. Yang kedua adalah kepedulian. Di dalam Genderang Suling, alat adalah unsur utama yang harus di jaga dan di rawat secara rutin. Jika alat tidak bersih dan terawat maka suara yang di keluarkan tidak sesuai yang diharapkan.
Tambur Mayor 58
Tidak ada komentar:
Posting Komentar